Wednesday, January 30, 2008

Bulan Barokah

Alhamdulillah,
tanggal 2 Februari 2008 kami akan membuka konter pulsa isi ulang HP yang ke-3 di daerah Cinanggung Serang. Pandu 3 Selular ini adalah usaha kerjasama dengan dengan sahabat saya Adli Arbi Nasution, yang juga aktif di milis TDA.

Tanggal 4 February 2008, kami akan me-launching blog bisnis yang pertama, yang bergerak pada penjualan kulit kambing, domba, sapi dan kerbau. Bisnis kulit ini adalah bisnis keluarga kami yang sudah dilakukan sejak tahun 1955 secara offline. Pelanggannya sudah tersebar di sebagian wilayah Indonesia. Untuk lebih menjangkau daerah yang lebih luas, maka kami memasarkannya via internet.

Semoga bisnis yang kami kembangkan pada bulan Muharram tahun 1429 H ini berkembang dengan lebih baik. Amiin....

Sunday, January 27, 2008

Doa yang dikabulkan

Kemarin, di MILAD II TDA saya mendapatkan cerita menarik dari P’ Iim. Ceritanya begini :

Suatu hari terjadi banjir disuatu desa, rumah Ahmad salah satu warga yang taat beribadahpun tak luput dari terjangan banjir tersebut. Ketika banjir sudah sepinggang orang dewasa, tetangganya mengingatkan Ahmad agar segera mengungsi. Dengan keyakinannya yang kuat pada pertolongan Allah Ahmad berkata ”Tidak, saya akan tetap disini saja, saya sudah berdoa dan doa saya pasti dikabulkan, saya menunggu pertolongan Allah datang, Insya Allah saya pasti selamat”. Lalu tetangganya berkata ”ya sudah kalau begitu”.

Beberapa saat kemuadian banjir makin besar, saat bajir sudah seleher orang dewasa, sebuah perahu karet lewat, orang diatas perahu karet tsb berkata : ”Ahmad cepat naiklah bersama kami, selamatkan dirimu”. Si Ahmad dengan yakin berkata :”Tidak, saya akan tetap disini, saya sudah berdoa, Allah pasti akan kabulkan doa saya, saya akan menunggu pertolongan Allah, Saya pasti selamat, pertolongan Allah pasti datang”. Orang di atas perahu itu berkata ya sudah kalau begitu.

Ketika banjir semakin besar dan hampir menenggelamkan rumahnya, sebuah Helikopter datang. Orang dalam helikopter tersebut berkata : ”Ahmad cepat raih tali ini, naiklah ke bersama kami”. Ahmad menjawab : ”Tidak, saya akan tetap disini, saya sudah berdoa pada Allah, saya akan selamat, Allah pasti kabulkan doa saya, Allah pasti menyelamatkan saya”. Karena tak bisa dibujuk maka helikopter itupun pergi meninggalkan Ahmad.

Tak lama setelah itu, banjir bandang datang, air bah besar tak kuasa ditahannya, maka Ahmadpun terbawa hanyut dan mati tenggelam.

Kemudian setelah mati dan dibangkitkan lagi ”Ahmad protes pada Allah”.
”..Ya Allah, engkau ingkar janji, aku yakin pada janjiMU, engkau berkata ’Ud’unii astajib lakum, berdoalah padaKU pasti akan Aku kabulkan doamu’, aku yakin dengan janjiMU, tapi ketika aku berdoa padamu agar aku diselamatkan dari banjir yang menimpa desaku, Engkau tidak mengabulkan doaku, Engkau tidak datang menyelamatkanku, malah Engkau mengirimkan banjir yang sangat besar sehingga aku terbawa hanyut dan mati, bukankah Engkau Maha penolong, tapi kenapa Engkau tidak menolong aku, Engkau tidak mengabulkan doa-ku”.

Allah berkata, : ”Ahmad, Aku sudah mengabulkan doamu, Aku sudah berusaha menyelamatkanmu 3 kali. Pertama Aku mengirimkan tetanggamu untuk mengajak engkau, tapi engkau menolaknya. Kedua, Aku kirimkan orang dengan perahu karet, tapi engkau menolaknya juga, sampai pertolonganku yang ketiga Aku mengirimkan sebuah helikopter untuk menyelamatkanmu tapi engkau menolaknya juga”

Dari cerita ini, hendaknya kita waspada terhadap tanda-tanda pertolongan Allah. Peluang-peluang yang Allah berikan yang melintas dan bertebaran disekitar kita harus kita amati dengan baik. Jangan-jangan selama ini kitapun melewatkan doa yang telah Allah kabulkan. Yang harus kita ingat adalah, segala sesuatu di dunia ini tidak ada yang ’ujug-ujug Wah...’ semuanya melalui proses atau sunnatullah.

Wednesday, January 16, 2008

Mimpiku……Target 9 Tahun

Ya Allah…semoga Papa jadi orang kaya....amiin...
Ya Allah... semoga papa punya mobil bagus....amiin...
Ya Allah... semoga papa bisa beli rumah baru....amiin...
Ya Allah...semoga Salma jadi anak baik, anak pinter, anak cerdas,....amiin...
Ya Allah semoga mobil papa bisa terbang....huahahaha.....amiiin...

Doa diatas diucapkan oleh kedua anakku, Salma dan Mahsyar yang masih berusia 6 dan 4 tahun. Aku biarkan mereka memanjatkan doa tersebut ketika kami sedang dalam perjalanan menggunakan mobil kantor untuk menjemput mamanya yang masih mengajar di LB LIA Serang. Kalimat terakhir tersebut di ucapkan oleh anakku yang baru berusia 4 tahun, sehingga doanya masih didominasi oleh fantasi. Aku sengaja mengajarkan anak-anakku untuk mengembangkan mimpinya, mempunyai pengharapan, memanjatkannya, dan menetapkannya dalam pikiran mereka. Aku tak pernah melarang mereka bermimpi. Karena aku yakin mimpi mereka hari ini akan mewujud esok hari.

Akupun termasuk orang yang membuang jauh-jauh ketakutan pada mimpi. Aku masih ingat bagaimana pada 21 Januari 2006, saat istirahat siang dari keseharianku sebagai technical service yang kerjanya mengunjungi pabrik-pabrik kimia, di Sebuah Masjid di Merak, Aku menulis target dan rencana hidup yang akan aku jalani seperti ini...
Th. 2006 Aku harus memulai bisnis…penghasilan bersih 1 jt/th
Th. 2007 penghasilan bersih bisnisku 10 Jt/th
Th. 2008 penghasilan bersih bisnisku 30 Jt/th, beli computer + internet
Th 2009 penghasilan bersih bisnisku 50 Jt/th
Th. 2010 penghasilan bersih bisnisku 100 Jt/th
Th. 2011 penghasilan bersih bisnisku 300 Jt/th
Th 2012 penghasilan bersih bisnisku 500 Jt/th, Keluar Kerja (mandiri), Beli mobil Kijang Kapsul,
Th 2013 penghasilan bersih bisnisku 700Jt/th
Th 2014 penghasilan bersih bisnisku 850 Jt/th,
Th 2015 penghasilan bersih bisnisku 1 M/th

Pada saat aku tulis 9 tahun targetku ini, aku belum memiliki bisnis apapun, bidang bisnis apa yang akan aku tekuni semuanya masih simpang siur. Dan kenyataannya sepanjang tahun 2006 aku nggak punya bisnis yang pasti…..

Pada Agustus 2006, perusahaan tempatku “NGULI” menyediakan layanan internet. Saat surfing internet itulah tanpa sengaja saya mengenal TDA....karena minat yang besar dalam bidang entrepreuneurship maka saya beranikan diri untuk daftar sebagai member TDA. Saya merayu P’Roni agar saya diterima sebagai anggota walau tidak ada yang merekomendasikan saya. Setelah beberapa kali kirim email, alhamdulillah saya diapprove oleh Jendral TDA. Saat itu anggota TDA masih sedikit, tapi lalulintas emailnya sudah luar biasa....beruntung sekali...saya benar-benar tidak salah pilih dalam memasuki komunitas ini...Tapi karena saya nggak punya bisnis, maka saya hanya sebagai penonton saja,.....NO ACTION.....

Tapi aku ingat….tahun 2006 tersebut aku pernah menjadi makelar/perantara....ketika ada seorang teman mencari perusahaan untuk “Cleaning HE”, saya pertemukan dia dengan teman saya yang lain, yang bidang usahanya Cleaning alat-lat pabrik. Maka setelah Deal dan pekerjaan selesai…2 bulan kemudian saya diberi fee sebesar 1,7 jt. Alhamdulillah..senangnya...target 2006 tercapai....

Januari 2007 saya fokuskan dan mengharuskan diri untuk membentuk usaha. Tapi belum terbayang juga usaha apa yang harus saya bangun....berbagai peluang muncul tapi nggak berani untuk memulai.

Tapi...Alhamdulillah, pucuk dicinta ulam tiba. Pada tanggal 10 Februari 2007 saya mendengar informasi bahwa lapak selular milik adik saya akan dijual. Tanpa tunggu waktu saya hubungi adik saya dan mencari tahu kebenarannya. Dan ternyata memang adik saya mau menjualnya karena selama 8 bulan sejak berdiri lapak tersebut tidak menguntungkan seperti yang diharapkan. Setelah dihiting total asset dan piutangnya, maka saya harus membayar 4,4 jt rupiah.
Padahal saat itu saya sedang nggak punya uang, bayar 500 ribupun nggak sanggup karena keuangan keluarga sedang defisit. Tapi dengan semangat dan keyakinan tinggi saya janjikan bahwa uangnya akan saya berikan dalam 3 hari.
Teringat slogan P’Roni ”No Action Nothing Happen, Take Action Miracle Happen” Alhamdulillah dalam waktu 2 hari saya sudah mendapatkan pinjaman dari 2 orang teman yang masing-masing meminjami uang 2,5 jt rupiah. Akhirnya 13 Februari 2007 lapak selular tersebut resmi menjadi milik saya.

”Barang siapa bertaqwa, maka ia akan diberikan jalan keluar dari setiap permasalahannya dan diberikan Rejeki dari arah yang tidak disangka-sangka dan tidak diduga-duga”... (ayat Qur’an)

Hari-hari berikutnya saya fokuskan fikiran dan tenaga saya untuk melakukan inovasi-inovasi baru agar lapak ini menghasilkan seperti yang diharapkan.

Singkat cerita....
Awal tahun 2008 saya melakukan evaluasi, ternyata omset lapakku sudah mencapai 459 jt/tahun. Dengan keuntungan kotor 39,5 jt dan keuntungan bersih 16,5 jt rupiah.

Alhamdulillan target penghasilan bersihku tahun 2007 tercapai 160%. Tidak hanya itu, Gaji karyawan saya yang 10 bulan lalu 450rb/bln maka Januari ini Gajinya sudah 900rb/bln. Selam th 2007 setiap bulan saya naikkan 50rb. Karena saya berprinsip....”janganlah kita mengaku sebagai pengusaha bila masih menggaji karyawan kita dibawah UMR”.

Ditahun tahun 2008, 2009, 2010 dan seterusnya....semakin yakin bahwa mimpi kita hari ini akan jadi kenyataan esok hari. Jangan berhenti bermimpi...pelihara dan rawat mimpi kita, visualisasikan secara detail, Insya Allah mimpi tersebut akan segera mewujud.
Apalagi dengan dikawal oleh TDA, Insya Allah kita akan bisa mengatasi segala hambatan yang merintang. Tidak ada yang saya harapkan dari TDA tapi saya yakin seyakin-yakinnya bahwa TDA mampu mengawal saya menuju kesuksesan dan meraih kebahabiaan.

Buat rekan-rekan yang lebih berani, target saya Full TDA sebelum tahun 2012 mungkin terlalu jauh....tapi baru sampai disitulah keberanian saya...tahun itulah buat saya yang paling logis....tapi saya berharap semoga saya jauh lebih cepat dari 2012 untuk FULL TDA....

(Tulisan ini saya kirimkan ke MILAD II TDA untuk diikutkan dalam lomba menulis tentang TDA)

Cintailan Pekerjaan Kita

Kita harus mencintai sesuatu yang membuat kita semangat bekerja....

Sudah lama saya kesulitan menemukan cinta yang membuat saya semangat untuk bekerja, karena ditempat kerja saya..... Bos kurang memperhatikan kesejahteraan karyawan, tidak ada reward, tidak ada bonus, gaji standar kecil dibanding perusahaan lain, tak ada jenjang karir yang jelas, tak ada stimulus yang membuat saya ingin maju atau menduduki jabatan penting diperusahaan ini. Rekan kerja senior saya juga juteknya minta ampun, ada masalah sekecil apapun main lapor aja sama bos....kadang-kadang isinya cuma iri dan fitnah doang....

Menghadapi kondisi seperti ini, saya merasa harus berbuat sesuatu....Saya mengaktifkan diri pada serikat pekerja yang saat itu baru dibentuk tapi melempem, Saya berusaha membenahi serikat pekerja ini sampai tata administrasinya beres, aturan main organisasi diterapkan dengan sebenar-benarnya...

2 tahun lalu, dalam sebuah Musyawarah Unit Kerja (Musnik) saya dipercaya untuk menjadi Ketua Serikat Pekerja sampai tahun depan (3 thn). Alhamdulillah sekarang tata organisasi sudah beres, Perjanjian Kerja Bersama (PKB)-pun yang menjadi sasaran utama sudah ditandatangani oleh pimpinan perusahaan yang selama bertahun-tahun sulit sekali diwujudkan. Sekarang ini ketakutan pada ancaman PHK sudah tidak ada lagi, karena kini saya dan teman-teman (yang paham undang-undang tenaga kerja) tidak takut lagi pada ancaman PHK. Apalagi sekarang saya sudah memiliki usaha sampingan....

Sekarang ini saya sangat semangat untuk bekerja....apa yang membuat saya semangat bekerja pada perusahaan ini????
bukan...... bukan karena sekarang ada bonus, bukan karena jabatan naik, bukan karena gaji naik, bukan karena Bos makin perhatian, bukan karena penawaran apapun dari Bos......Yang membuat saya sekarang lebih giat bekerja adalah karena saya merasa inilah tahun-tahun terakhir saya bekerja di perusahaan ini. Beberapa tahun lagi saya ingin mengundurkan diri dari perusahaan ini tanpa pesangon....

Ditahun-tahun terakhir saya bekerja diperusahaan ini, saya merasa harus mengabdikan dedikasi dan loyalitas saya pada perusahaan ini....Ibarat seorang Muslim yang mau meninggal dunia dan menyongsong alam Nirwana.....dia harus lebih semangat dalam hidupnya, beribadah dalam setiap detak jantung dan tarikan nafasnya....mengabdi pada masyarakat dan Tuhan Pencipta agar hidupnya dikenang orang dengan nilai positif. menjadi manusia yang berguna bagi sesamanya.

Dan....saya akan keluar dari perusahaan ini bukan untuk pindah ke perusahaan lain.....Tapi saya harus pindah ke perusahaan saya sendiri yang sudah saya rintis sejak tahun lalu....Saya mohon doa dan dukungan dari teman-teman agar mimpi dan rencana saya ini terwujud......
Semoga sebelum tahun 2012 bisnis sampingan saya sudah menjelma menjadi sebuah bisnis yang mampu menopang kehidupan keluarga kami.....sekali lagi mohon doa dari rekan-rekan....Gelombang positif dari rekan-rekan Insya Allah akan sampai ke pikiran saya dan menjadi penguat, sehingga mimpi tsb akan mewujud menjadi nyata....

Wednesday, January 2, 2008

Catatan Awal Tahun 2008

Tahun 2007 baru saja berlalu...
Sederet kesuksesan mengiringi langkahku. 13 Februari 2007 adalah hari pertamaku melakukan action sebagai amphibi. Pada tanggal tersebut, kami sukses men-take over sebuah lapak selular dengan 100% modal pinjaman.

Kala itu, kami sama sekali nggak punya uang, bahkan kondisi keuangan keluarga-pun sedang defisit. Kami butuh uang 5 juta rupiah untuk mengambil alih lapak selular yang omsetnya masih kecil tersebut. MESTAKUNG..... Dalam waktu 2 hari uang pinjaman kami dapatkan dan resmilah kami memiliki lapak tersebut.

Sekarang, 10 bulan sudah kami menjadi amphibi, 2 konter selular sudah kami miliki (bulan Agustus 2007 kami buka konter yang kedua). 2 konter selular selama th 2007 tersebut mempunyai cashflow sbb:
Omset Rp. 459.125.250,-
Bruto Profit Rp. 39.691.200,-
Biaya Operasional Rp. 23.304.400,-
Net Profit Rp. 16.385.800,-
Karena Misi kami dalam membangun wirausaha adalah memberikan kesejahteraan sebesar-besarnya pada karyawan sesuai dengan kemajuan usaha, maka karyawan kami yang pada bulan Februari 07 bergaji Rp. 450.000,- setiap bulan kami naikkan gajinya secara bertahap, dan kini gaji karyawan kami sebesar Rp. 900.000/bln.


Target net profit th 2007 adalah Rp. 10.000.000,-/th sehingga target tercapai 160% Alhamdulillah... Semua ini atas dukungan istri tercinta yang dengan telaten menuliskan semua detail keuangan bisnis kami (istri saya adalah seorang guru B. Inggris di LB LIA Serang, sedangkan saya masih bekerja sebagai Technical Service Engineer di sebuah perusahaan Water Treatment Chemical Distribution di Cilegon).

Tahun 2008 kami menargetkan setidak-tidaknya kami mempunyai 3 konter, dengan target net profit adalah Rp. 30.000.000,-/th...... Insya Allah tercapai.

Sesuai dengan petunjuk para guru bisnis, maka kami sudah membuat target secara detail sampai tahun 2015.

Tahun lalu saya menargetkan akan FULL TDA pada tahun 2012, Insya Allah bisa lebih cepat dari itu.....